Minggu, 09 Maret 2008

merubah pasword email

{Merubah Password Email}
Buka alamat http://webmail.uninet.net.id dengan menggunakan program browser.
Klik icon Change Email Password
Masukkan data isian yang diperlukan serta password yang ingin diganti lalu masukkan password baru (perhatikan tulisan-tulisan yang ada dibawahnya, supaya mempermudah untuk pergantian password dan menghindari faktor kesalahan).
Klik tombol "OK, Change my Password".
Klik tombol Reset.


· { Kegunaan Folder Draft pada Outlook Express}

Terkadang kalau kita menulis email yang isinya banyak tidak selesai dan harus dilanjutkan kalau ada kesempatan lagi. Tempat penyimpanan email yang belum selesai tersebut disimpan ke dalam folder Draft.

Caranya adalah sebagai berikut :
1. Buka Program Outlook Express
2. Klik File --> New --> Mail Message
3. Simpan dengan Klik File --> Save

Email anda akan otomatis tersimpan di dalam Folder Draft.
Jika ingin mengedit kembali, buka Folder Draft nya dan klik dua kali pada emailnya.
·
{Cara menghemat pulsa telepon untuk mengirim e-mail}

Supaya koneksi internet terputus setelah email kita kirimkan dan mengambil seluruh email dari web server caranya adalah sebagai berikut :

1. Buka program Outlook Express
2. Klik Tools --> Options
3. Pilih Tab Connection
4. Beri tanda centang pada bagian Hang Up After Sending And
Receiving.
5. Klik Apply --> OK

{Setting Email di Eudora}

Klik menu Tools > Options
Pada menu Options, pilih menu Getting Started, ketikkan nama Anda pada kotak Real name, alamat email pada Return address, pop3.uninet.net.id pada Mail Server (Incoming), nama email pada Login Name, dan smtp.uninet.net.id pada SMTP Server (Outgoing)


Klik menu Checking Mail, ketikkan pop3.uninet.net.id pada Mail Server, dan nama email pada Login Name


Pada menu Incoming Mail, pilih POP3 pada bagian Server configuration.


Pilih menu Sending Mail. Ketikkan alamat email pada Return address dan smtp.uninet.net.id pada SMTP server


Pilih menu Internet Dialup untuk mengatur koneksi pada Eudora 5 ini. Jika ingin mematikan koneksi setelah mendownload email, beri tanda cek pada Hang-up after receiving and sending. Klik OK untuk menutup setting.

{ Setting Email di Netscape Communicator Mail}

Buka Program Netscape Communicator anda
Klik Menu Edit --> pilih Preferences
Klik dua kali pada item Mail & Groups lalu pilih Identity
Pada kolom Your Name : Isikan Nama anda
Pada kolom Email Address : Isikan alamat email anda
Lalu pilih item Mail Server
Pada Mail Server user name isikan nama anda
Pada Outgoing Mail (SMTP) Server isikan smtp.uninet.net.id
Pada Incoming Mail Server isikan pop3.uninet.net.id
Pada Mail Server Type Pilih pop3
Klik OK

{Membuka email uninet dengan Koneksi ISP lain}

Jika anda mempunyai email di Uninet tapi menggunakan provider lain, maka yang harus dirubah adalah incoming mail server (POP3) di Outlook Express anda. Ganti POP3 email server anda dengan pop3.uninet.net.id.
Pada Outgoing mail server (smtp) anda isikan dengan smtp server provider anda.

{ Setup Email Pada The Bat v.3}

Buka Program The Bat anda
Klik Toolbar Account --> New
Setelah muncul Wizard Create New User Account isikan Account Name anda lalu klik next
Lalu isikan email address dan Nama Organisasi anda lalu klik next
Untuk Mail Server Protokol anda pilih yang pop3 dan pada incoming mail server address isikan pop3.uninet.net.id dan pada smtp server address isikan smtp.uninet.net.id lalu klik next
Isikan password email anda lalu klik next setelah itu klik Finish.

·{Set Access Password Pada The Bat}

Buka Program mail The Bat
Klik pada menu Account --> Set Access Password
Tulis Password yang diinginkan pada List Password dan tuliskan ulang pada List Confirm Password
Klik OK.
Dengan membuat password ini maka email account anda dapat lebih aman lagi.

{ Memasukkan Attachment Melalui UniNET Webmail}

Buka UniNET webmail melalui browser anda di alamat http://webmail.uninet.net.id
Ketikkan alamat email anda tanpa menyertakan "@uninet.net.id" lalu password anda (Note: Bagi anda pengguna koneksi Dial Up, password yang anda gunakan untuk dial dan password email berbeda)
Setelah masuk ke webmail, pilihlah menu New Message
Geser scroll anda ke bawah, maka anda akan melihat tombol yang bertuliskan "0 attachments", lalu kliklah tombol tersebut
Jika anda sudah menempatkan file yang akan diattach, klik tombol browse dan masukkan file attachmentnya dan klik open
Setelah itu klik tombol upload, maka attachment anda siap untuk dikirimkan.

{ Bagaimana Membuka Email Dari PC Lain}
Untuk membuka email dari PC lain ada beberapa alternatif. Pertama anda dapat setup di Outlook Express, cara setupnya dapat anda lihat di artikel sebelumnya. Untuk cara kedua anda dapat membuka langsung via website dengan alamat http://webmail.uninet.net.id



· Mengapa Email Yang Saya Kirimkan Kembali Lagi
Ada beberapa hal yang mungkin terjadi.

a. Mail box tujuan Anda sedang penuh.
b. Email address yang Anda tuju tidak ada.
c. Server tujuan sedang mengalami masalah

Mengapa Email Yang Saya Download Terasa Lama

Ada virus pada komputer anda, virus ini akan secara otomatis mengirimkan email dengan sendirinya. Coba scan komputer anda dengan program antivirus terbaru, atau update antivirus anda dengan patch yang terbaru. Coba juga gunakan program aplikasi email yang aman.
Email yang masuk ke mailbox anda terlalu besar
Kecepatan koneksi modem rendah, coba cek berapa kecepatan modem anda
Masalah pada Windows/software mail anda


1. Menghapus jejak browsing (menghilangkan semua rekaman alamat situs dari Address Bar)
Caranya:
Klik menu Tools.

Klik Internet Options.

Klik tombol "Clear History".

Pada jendela yang muncul, klik Yes.

Klik OK untuk menutup jendela Internet Options.
Perlu dicatat, pengaturan ini tidak akan mencegah terekamnya jejak browsing Anda di masa-masa mendatang. Jika Anda kembali mengakses situs-situs tertentu, jejaknya akan kembali terekam. Anda bisa menghapusnya lagi dengan mengikuti langkah-langkah di atas. Jika Anda ingin agar Internet Explorer tidak pernah merekam jejak browsing, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

2. Tidak pernah merekam jejak browsing
Caranya:
Klik menu Tools.

Klik Internet Options.

Pilihlah tab "Content".

Klik "AutoComplete".

Pada jendela berikutnya yang muncul, hilangkan tanda centang pada kotak di depan "Web address".

Jika Anda hendak menghapus semua jejak browsing yang telah terekam, klik tombol "Clear Forms". Tapi jika tidak ingin menghapusnya, abaikan saja tombol ini. Setelah itu, klik OK untuk persetujuan.

Klik OK lagi.

Klik OK untuk menutup jendela Internet Options.
Dengan pengaturan ini, semua aktivitas browsing Anda tidak akan pernah terekam di Address Bar.

3. Merekam setiap jejak browsing
Ini sebenarnya adalah pilihan default yang disediakan oleh setiap browser. Karena itu, Anda tak perlu melakukan pengaturan khusus. Namun jika ternyata pilihan ini pernah diubah, Anda dapat mengaturnya kembali agar setiap jejak browsing Anda terekam di Address Bar. Caranya:
Klik menu Tools.

Klik Internet Options.

Pilihlah tab "Content".

Klik "AutoComplete".

Pada jendela berikutnya yang muncul, beri tanda centang pada kotak di depan "Web address".

Klik OK.

Klik OK untuk menutup jendela Internet Options.


4. Menentukan berapa hari jejak browsing akan terekam di Address Bar
Caranya:
Klik menu Tools.

Klik Internet Options.

Pada bagian 'Days to keep pages in history:" tentukan jumlah hari yang diinginkan. Jika Anda memilih 10 hari misalnya, semua alamat situs yang telah terekam selama 10 hari akan terhapus secara otomatis.

Klik OK

Senin, 14 Januari 2008

virtual private network



vpn(Virtual Private Network )

VPN a.k.a Virtual Private Network adalah suatu cara membuat jaringan lokal pada jaringan publik,dalam hal ini yang dimaksud jaringan publik adalah jaringan internet,VPN digunakan untuk alasan keamanan transfer data dari gangguan orang2 yg tidak berkepentingan. sebagai contoh ada sebuah perusahaan,perusahaan tersebut mempunyai anak perusahaan di kota A dan kota B,kemudianperusahaan induk ingin mengakses jaringan komputer (transfer data penting perusahaan) di anak perusaahaan di Kota A dan kota B.Perusahaan indUk dan anak perusahaan masing2 mempunyai koneksi ke internet.Untuk transfer data penting perusahaan lewat jaringan publik jelas sangat rawan terhadap gangguan para intruder,salah satu penyelesaiannya perusahaan induk dapat membangun jaringan fiber optik ke masing2 anak perusahaan.Opsi ini mungkin dilakukan tapi dari segi biaya jelas sangat mahal, untuk itu digunakanlah VPN, dari segi biaya opsi ini tidak memerlukan biaya tambahan,karena perusahaan dan anak perusahaan sudah mempu mempunyai koneksi internet.jadi dengan VPN perusahaan induk dapat mengakses,transfer data penting perusahaan pada masing2 anak perusahaan seolah-olah transfer pada dilakukan .Ada banyak cara membangun koneksi VPN, yang saya tulis disini hanya IPsec dan OpenVPN (yg banyak digunakan entah dengan alasan apa)yang lainnya ntar aja yach soalnya banyak amat caranya









OpenVPN


install openvpnuntuk instalasi aku pake yum install aja biar lebih gampang,biar gak dipusingkan dengan dependency2-nya[irfan@localhost]#yum install -y openvpn
untuk membangun koneksi OpenVPN ada 2 cara, menggunakan Static Key dan menggunakan Certificate Authority (CA),masing2 mempunyai kelebihan dan kekurangan
Cara yang pertama yaitu menggunakan Static Key, cara ini hanya dapat digunakan untuk koneksi OpenVPN antara satu server dan satu client tetapi cara ini mempunyai konfigurasi yang simpleBerikut gambar topology yang akan kita gunakan untuk eksperimen




























Dalam kasus ini kita umpamakan PC01 sebagai server machine dan PC02 sebagai client server
#Konfigurasi pada machine servermasuk ke direktory /etc/openvpn dan buat key di direktory tersebut
[PC01@localhost]# cd /etc/openvpn/[PC01@localhost]# openvpn –genkey –secret kunci.key
setelah key selesai dibuat,kemudian copy key tersebut ke machine client pada direktory /etc/openvpn (dlm hal ini aku menggunakan perintah scp untuk proses peng-copy-an –lebih lanjut tentang perintah scp dapat dibaca pada artikel lain di web-blog ini
[PC01@localhost]# scp kunci.key root@client_node:/etc/openvpn
setelah itu buat file baru server.conf pada /etc/openvpn kemudian isikan konfigurasi seperti dibawah ini,tutup kemudian simpan file tsb
[PC01@localhost]#vi server.confdev tun //menggunakan tunnel untuk membangun koneksi openVPNifconfig 222.222.222.1 222.222.222.2 //IP address yg digunakan untuk tunnel (awas jng sampai kebalik antara server dg client)secret kunci.key //nama file key yang telah kita buat tadicomp-lzo //data yg ditransfer akan di compress dengan metode ini
#Konfigurasi pada machine clientbuat file baru dengan nama client.conf di /etc/openvpn kemudian isikan file konfigurasi seperti dibawah ini setelah selesai tutup dan simpan file tsb
[PC02@localhost]# cd /etc/openvpn/[PC02@localhost]# vi client.confremote 172.29.1.1 //IP address server machinedev tun //menggunakan tunnel untuk membangun koneksi openVPNifconfig 222.222.222.2 222.222.222.1 //IP address yg digunakan untuk tunnel (awas jng sampai kebalik antara server dg client)secret kunci.key //nama file key yang telah kita buat tadicomp-lzo //data yg ditransfer akan di compress dengan metode ini
Setelah konfigurasi pada server dan client machine selesai dibuat kemudian jalankan openVPN pada masing2 machinemenjalankan openVPN pada server machinemasuk ke direktory /etc/openvpn#openvpn –config server.confmenjalankan openVPN pada client machinemasuk ke direktory /etc/openvpn#openvpn –config client.confNow we test the connectionserver machine
Sekarang cara yg kedua dengan menggunakan Certificate Authority (CA), cara ini dapat digunakan untuk koneksi satu server dan lebih dari satu client. Untuk maen2 kali ini kita masih mengunakan topology seperti gambar diatas
#Konfigurasi pada server machinemasuk ke /usr/share/openvpn/easy-rsa, trus edit file vars dan isikan KEY_COUNTRY, KEY_PROVINCE, KEY_CITY, KEY_ORG, KEY_EMAIL (jangan sampe dikosongin)
#cd /usr/share/openvpn/easy-rsa#vi varsexport KEY_COUNTRY=” ”export KEY_PROVINCE=” ”export KEY_CITY=” ”export KEY_ORG=” ”export KEY_EMAIL=” ”
Trus jalanin perintah dibawah ini untuk menginisialisasi PKI (public key infrastructure)#. ./vars#./clean-all#./build-ca //membuat certificate authority (CA)
membuat key untuk server dan client, untuk contoh dibawah saya membuat key untuk 1 server dan 2 client#./build-key-server server#./build-key client1#./build-key client2
next step untuk men-generate Diffie Hellman parameter#./buil-dhJika langkah2 diatas berhasil maka akan ada direktory keys di /usr/share/openvpn/easy-rsa, copy direktory keys tsb ke /etc/openvpn#cp -r /usr/share/openvpn/easy-rsa/keys /etc/openvpn/masuk ke direktory keys tsb dan copy ca.crt,client1.crt,client1.key ke /etc/openvpn/ client1 machine (lakukan perintah yg sama pada client2 machine)
Setelah itu copy /usr/share/doc/openvpn-2.0.7/sample-config-files/server.conf ke /etc/openvpn dan edit file server.conf yg telah di copy tadi sesuai kebutuhan (konfigurasi server.conf akan dijelaskan dibawah)#cp /usr/share/doc/openvpn-2.0.7/sample-config-files/server.conf /etc/openvpn#vi /etc/openvpn/server.conf
#Konfigurasi pada client machineCopy /usr/share/doc/openvpn-2.0.7/sample-config-files/client.conf ke /etc/openvpn dan edit file client.conf yg telah di copy tadi sesuai kebutuhan (konfigurasi client.conf akan dijelaskan dibawah)#cp /usr/share/doc/openvpn-2.0.7/sample-config-files/client.conf /etc/openvpn#vi /etc/openvpn/client.conf
Sekarang kita akan langsung aja maen2 dg contoh topology diatasExample #1Host-to-hostContoh pertama kita akan membangun koneksi openVPN antara PC01 (server) dan PC02 (client)
#konfigurasi pada server machine[PC01@localhost]#vi /etc/openvpn/server.confport 1194proto udpdev tunca ca.crtcert server.crtkey server.keydh dh1024.pemserver 10.8.0.0 255.255.255.0ifconfig-pool-persist ipp.txtkeepalive 10 120comp-lzopersist-keypersist-tunstatus openvpn-status.logverb3
jalankan service openvpn[PC01@localhost]#service openvpn start[PC01@localhost]#cd /etc/openvpn/keys[PC01@localhost]#openvpn –config server.conf
#konfigurasi pada client machineedit /etc/openvpn/client.conf[PC02@localhost]#vi /etc/openvpn/client.confclientdev tunproto udpremote 172.29.1.1 1194resolv-retry infinitenobindpersist-keypersist-tunca ca.crtcert client.crtkey client.keycomp-lzoverb 3
jalankan service openvpn[PC02@localhost]#service openvpn start[PC02@localhost]#cd /etc/openvpn/keys[PC02@localhost]#openvpn –config client.conf
#Test koneksi
Example #2Network-to-hostContoh kedua kita akan membangun koneksi openVPN antara PC01 (server) dan PC02 (client).Sebagai tambahan PC02 dapat terkoneksi dengan PC03 (network dari PC01)
#konfigurasi pada server machine[PC01@localhost]#vi /etc/openvpn/server.confport 1194proto udpdev tunca ca.crtcert server.crtkey server.keydh dh1024.pemserver 10.8.0.0 255.255.255.0ifconfig-pool-persist ipp.txtpush “route 172.29.2.0 255.255.255.0″keepalive 10 120comp-lzopersist-keypersist-tunstatus openvpn-status.logverb3
jalankan service openvpn[PC01@localhost]#service openvpn start[PC01@localhost]#cd /etc/openvpn/keys[PC01@localhost]#openvpn –config server.conf
#konfigurasi pada client machine[PC02@localhost]#vi /etc/openvpn/client.confclientdev tunproto udpremote 172.29.1.1 1194resolv-retry infinitenobindpersist-keypersist-tunca ca.crtcert client.crtkey client.keycomp-lzoverb 3
jalankan service openvpn[PC02@localhost]#service openvpn start[PC02@localhost]#cd /etc/openvpn/keys[PC02@localhost]#openvpn –config client.conf
Example #3Network-to-networkContoh ketiga kita akan membangun koneksi openVPN antara PC01 (server) dan PC02 (client).Sebagai tambahan network dari PC02 dapat terkoneksi dengan network PC01
#Konfigurasi server machine[PC01@localhost]#vi /etc/openvpn/server.confport 1194proto udpdev tunca ca.crtcert server.crtkey server.keydh dh1024.pemserver 10.8.0.0 255.255.255.0ifconfig-pool-persist ipp.txtpush “route 172.29.2.0 255.255.255.0″client-config-dir ccdroute 172.29.3.0 255.255.255.0keepalive 10 120comp-lzopersist-keypersist-tunstatus openvpn-status.logverb3
#buat directory ccd dan file client di /etc/openvpn/keys dan isikan konfigurasi seperti dibawah[PC01@localhost]#mkdir /etc/openvpn/keys/ccd[PC01@localhost]#cd /etc/openvpn/ccd[PC01@ keys]#vi clientiroute 172.29.2.0 255.255.255.0
jalankan service openvpn[PC01@localhost]#service openvpn start[PC01@localhost]#cd /etc/openvpn/keys[PC01@localhost]#openvpn –config server.conf
#konfigurasi pada client machine[PC02@localhost]#vi /etc/openvpn/client.confclientdev tunproto udpremote 172.29.1.1 1194resolv-retry infinitenobindpersist-keypersist-tunca ca.crtcert client.crtkey client.keycomp-lzoverb 3
jalankan service openvpn[PC02@localhost]#service openvpn start[PC02@localhost]#cd /etc/openvpn/keys[PC02@localhost]#openvpn –config client.conf

Minggu, 13 Januari 2008

Arsitektur dan Konfigurasi Sistem

( peer to peer)
Arsitektur dasar dari aplikasi web ini adalah arsitektur client/server. Artinya pemrosesan aplikasi ini dijalankan melibatkan kedua sisi yakni sisi mesin server pusat dan sisi client. Hal ini berbeda dengan misalnya aplikasi Microsoft Word yang hanya melibatkan satu sisi saja yaitu sisi client. Atau bagi pengguna mesin VAX yang hanya menggunakan sisi server saja sedangkan sisi client hanya dumb terminal saja yang tidak melakukan pemrosesan apapun di sisi client






















(Arsitektur Client/Server)






















Troubleshooting

Troubleshooting, adalah sebuah istilah dalam bahasa Inggris, yang merujuk kepada sebuah bentuk penyelesaian sebuah masalah. Troubleshooting merupakan pencarian sumber masalah secara sistematis sehingga masalah tersebut dapat diselesaikan. Troubleshooting, kadang-kadang merupakan proses penghilangan masalah, dan juga proses penghilangan penyebab potensial dari sebuah masalah. Troubleshooting, pada umumnya digunakan dalam berbagai bidang, seperti halnya dalam bidang komputer, administrasi sistem, dan juga bidang elektronika dan kelistrikan.

PC TROUBLESHOOTING
1. NO DISPLAY Biasanya keadaan ini adalah disebabkan oleh bateri leakage (cair). Kesan daripada bateri leakage ini menyebabkan litar menjadi putus dan menyebabkan ‘short circuit’ pada motherboard.
SOLUTION Mula-mula buka bateri supaya senang dilihat manakah litar yang putus disebabkan oleh cairan bateri tadi. Selepas itu, perlu mengikis kesan-kesan cairan pada litar-litar yang berkemungkinan telah putus supaya mudah diperiksa nanti. Untuk memastikan litar-litar yang dikikis tadi putus atau tidak, gunakan multimeter. Jika jarum multimeter menunjukkan bacaan menunjukkan litar tidak putus dan begitulah sebaliknya. Jika didapati litar putus, sambungkan kembali dengan menggunakan wayar ataupun apa-apa sahaja yang boleh mengalirkan arus pada litar. Setelah selesai memeriksa litar-litar tadi, gantikan bateri yang rosak dengan bateri yang baru. Kemudian buat pengujian kepada motherboard tersebut.

2. DISPLAY
RAM Error Biasanya paparan ini dihasilkan oleh komputer jenis XT. Keadaan ini disebabkan oleh RAM (64Mb/128Mb/256Mb) pada bahagian Bank ) telah rosak
SOLUTION Periksa semua RAM pada bahagian BANK 0 dan pastikan manakah yang rosak. Tukarkan RAM ini dengan yang baru.

3. DISPLAY
Memory Size Error Keadaan ini adalah disebabkan oleh nilai Cache Memory yang dimasukkan ke dalam ‘Setup’ adalah tidak betul mengikut nilai RAM yang digunakan.
SOLUTION Boot komputer ini kembali dan tekan Ctrl-Alt-Esc serentak untuk masuk ke ‘Setup’. Tukar nilai Cache Memory kepada nilai yang betul. Contohnya 348 kepada 384. Save ‘Setup’ ini dan boot kembali komputer.

4. DISPLAY
Decreasing Available Memory Ini mungkin disebabkan oleh RAM chip terangkat, rosak atau SIMMs tidak dimasukkan dengan sempurna.
SOLUTION Periksa SIMMs samada ia dimasukkan dengan sempurna pada soketnya dan ganti jika perlu.

5. DISPLAY
Disket Drive 0 Track 0 Failed Konfigurasi sistem silap. Drive yang sepatutnya tidak sama dengan ‘Setup’. Ia mungkin juga kerana kabel drive tidak dipasangkan dengan betul.
SOLUTION Periksa ‘Setup’ dan pastikan drive yang betul telah dimasukkan pada konfigurasi. Kemudian periksa kabel drive samada ia dipasangkan dengan betul atau tidak mengikut prosedur yang dittetapkan.

6. DISPLAY
Gate A 20 Failure Keyboard XT telah dipasangkan dengan tidak sengaja pada sistem komputer AT. Ia akan mengeluarkan bunyi beep seklai yang nyaring.
SOLUTION Periksa suis yang terdapat dibawah keyboard dan setkkan kepada suis AT jika menggunkan komputer jenis AT. Jika display error yang sama masih ujud, maka gantikan dengan keyboard yang baru.

7. DISPLAY
No Timmer Tick Ini mungkin kerana litar ‘timmer’ rosak atau chip BIOS rosak atau mungkin juga kerana versi BIOS yang digunakan adalah versi lama.
SOLUTION Masalah ini tidak dapat diselesaikan melainkan dengan bantuan daripada dealer.

8. DISPLAY
[xxx] Optional ROM Bad Cheksum = [xxx] Kad-kad BIOS tertentu mungkin rosak
SOLUTION Masalah ini tidak dapat diselesaikan melainkan dengan menukarkannya dengan yang baru.

9. DISPLAY
Non System Disk OR Disk Failure Ini disebabkan oleh komputer membaca sistem bootign dari Drive A dan didapati tiada sistem boot didalamnya.
SOLUTION Keluarkan disket dari Drive A dan ‘press any key to continue’. Sistem akan terus boot daripada Hard Disk.

10. DISPLAY
Error Code [xxx]
[xxx] – mewakili komponen-komponen yang perlu diperiksa dan berkemungkinan rosak. Jadual dibawah menunjukkan kod-kod yang mewakili komponen-komponen tersebut
Kod Kesalahan Komponen yang perlu diperiksa 101-199 System Board 201-299 RAM 301-399 Keyboard 601-699 Floppy Drive 901-999 Printer 1101-1199 Serial Port 1701-1799 Hard Disk
SOLUTION
Periksa kesemua komponen-komponen mengikut kod-kod yang dipaparkan pada skrin. Pastikan bahawa komponen-komponen ini disambungkan dengan betul pada tempatnya, komponen tidak terangkat daripada motherboard, wayar bekalan kuasa disambungkan pada komponen yang memerlukan bekalan kuasa dan lain-lain lagi.

Beberapa tips Troubleshooting Sederhana
Jika saat defrag tiba-tiba komputer berhenti, restart dan masuk dalam Safe Mode dengan menekan tombol F8 sesaat sebelum Windows mulai berjalan. Defrag lagi harddisk Anda dari mode ini.

Cari tahu apakah drive Anda FAT atau NTFS dengan mengklik kanan drive tersebut dan memilih Properties kemudian masuk ke tab General. Baca detail file system pada kotak dialog yang muncul.

Ubah sebuah drive dalam format FAT menjadi NTFS melalui DOS dengan perintah convert c:/FS:NTFS. Masuklah dalam registry editor dan buka direktori HKEY_USERS\DEFAULT\Control Panel\Desktop dan buat value dalam AutoEndTask dengan nilai 1.

Jika saat menginstal sebuah driver baru komputer hang, restore komputer ke konfigurasi sebelumnya. Caranya, restart komputer dan tekan F8 untuk masuk ke Safe Mode dan pilih option Last Known Good Configuration.

Gunakan Event Viewer untuk melacak aplikasi yang error. Caranya, klik kanan My Computer, pilih Manage dan klik event Viewer. Klik ganda setiap aplikasi atau system yang menunjukkan error untuk melihat informasi kesalahan.

Ada cara paling tepat untuk mengatur ketepatan jam di komputer. Klik ganda jam di sebelah kanan bawah layar atau di system tray, pilih tab Internet Time. Aktifkan option Automatically synchronize with an Internet time server. Pilih server yang tersedia dan klik Update Now!

Mengatasi Troubleshooting Saat Upgrade
Casing
Biasanya casing yang kotor memang sangat mengganggu pemandangan, sehingga mungkin mendorong sebagian pengguna untuk mengganti casing-nya dengan yang baru. Namun ketika sebuah monitor diletakkan kembali ke atas casing, tiba-tiba komputer padam atau mungkin ada error yang tiba-tiba muncul, padahal sebelumnya meletakkan monitor di atas casing tidak pernah menjadi masalah, hal ini mungkin saja disebabkan daya tahan casing yang baru dengan yang sebelumnya berbeda. Jika hal ini yang dialami, maka pertama-tama yang perlu Anda lakukan adalah mengangkat monitor dan memeriksa apakah ada komponen yang posisinya berubah karena mengalami tekanan.
Jangan lupa juga memeriksa kabel-kabel di dalamnya. Pastikan tidak ada yang tertekuk atau terjepit. Kemudian atur kembali letak masing-masing komponen di dalam. Setelah itu, nyalakan kembali komputer Anda tanpa meletakkan monitornya di atas casing yang baru. Namun jika Anda yakin bahwa casing tersebut jauh lebih kuat dari casing sebelumnya, tidak ada salahnya jika Anda memeriksa kembali susunan atau letak posisi komponen.

Power Supply
Biasanya yang menjadi alasan mengapa seseorang mengganti power supply pada komputernya adalah karena rusak. Jika rusak ini disebabkan oleh overheating yang terjadi pada komputer, maka ada baiknya sebelum power supply yang baru terpasang, perhatikan apa penyebab overheating sebelumnya.
Biasanya debu yang terlalu banyak menempel pada ruang ventilasi komputer dapat menjadi salah satunya. Oleh sebab itu, membersihkan debu ini dapat menjaga keawetan power supply yang baru nantinya.
Mengganti power supply juga harus teliti. Perhatikan bahwa semua kabel power pada masing-masing komponen yang membutuhkannya terpasang dengan baik. Sehingga ketika komputer dinyalakan semua bagian dapat bekerja kembali dengan baik. Jika ada komponen yang tidak berfungsi, cobalah ganti kabel power-nya dengan kabel power yang lain. Jika masih juga tidak berfungsi, cobalah memasangkan komponen tersebut pada komputer yang lain. Jika masih juga tidak berfungsi, mungkin komponen tersebut terkena dampak yang mengenai power supply sebelumnya.

Motherboard
Berhubung semua komponen yang ada dalam PC Anda akan terhubung langsung ke bagian ini, maka ketika memasang kembali komponen pada motherboard yang baru harus dilakukan dengan sangat teliti. Sebab kesalahan yang terjadi pada saat pemasangan dapat menyebabkan kegagalan sistem pada komputer. Pastikan pula bahwa komponen yang Anda miliki mulai dari processor, RAM, harddisk, dan lain sebagainya kompatibel dengan motherboard yang baru.
Motherboard yang baru juga harus memiliki slot yang mencukupi untuk peripheral internal yang akan dipindahkan dari motherboard lama ke motherboard yang baru.
Sebelum menyalakan komputer, tidak ada salahnya jika memastikan sekali lagi apakah semuanya sudah terpasang dengan benar dan ketat pada yang baru. Jika sudah pasti, nyalakan komputer Anda. Lalu mulailah menginstal BIOS yang baru juga. Kemudian lakukan pengonfigurasian yang baik dan sesuai dengan BIOS agar semua komponen dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Processor
Jika memang motherboard yang Anda gunakan mampu bekerja sama dengan processor yang jauh lebih cepat yang digunakan saat ini, maka tidak ada salahnya mengganti processor tersebut. Sebab dengan menggantinya, Anda akan mendapatkan sistem yang bekerja lebih cepat, bukan?
Mengganti sebuah processor memiliki teknik sendiri dan harus berhati-hati. Tetapi, bukan berarti Anda tidak dapat menggantinya sendiri. Tanpa bantuan seorang teknisi Anda bisa saja menggantinya sendiri.
Jika proses penggantian processor-nya sudah selesai dan Anda menemukan beberapa masalah seperti kecepatan sistem ternyata tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan, maka Anda harus memeriksa beberapa komponen lain yang berkaitan dengan kinerja processor.
Misalnya saja kipas processor. Apakah kipas processor berjalan dengan baik atau tidak bekerja sama sekali. Jika kipas mati, maka secara otomatis processor akan mendeteksi kegagalan kipas tersebut, dan memperlambat kerjanya untuk menghindari terjadinya overheat.
Perhatikan kabel power kipas. Pastikan kabel terpasang dengan baik. Lalu coba kembali nyalakan komputer Anda. Sedangkan jika terjadi kesalahan pembacaan kecepatan pada saat booting, maka hal berikut inilah yang harus Anda perhatikan:
Pertama-tama sekali perhatikan nilai kecepatan pada boks processor Anda. Bila berbeda, segera hubungi penjual tersebut. Jika kesalahan nilai hanya berbeda sedikit sekali misalnya yang harusnya 166 MHz hanya dibaca 163 MHz, maka hal ini tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Namun jika perbedaan yang ditimbulkan sangat besar, maka ada beberapa hal yang perlu diperiksa.
Sebenarnya nilai kecepatan yang dilaporkan oleh BIOS merupakan hasil yang ditampilkan dari bagaimana motherboard itu sendiri diatur. Oleh sebab itu, kesalahan tampilan ini belum tentu disebabkan oleh processor itu sendiri. Periksalah jumper pada motherboard Anda, apakah sudah benar atau belum. Jangan lupa juga memeriksa versi BIOS Anda. Mungkin saja, BIOS tidak mengenali karena versinya memang belum mengenali processor Anda yang baru.

Memory RAM
Salah satu bagian dari sebuah komputer yang mungkin paling sering mengalami peng-upgrade-an adalah RAM. RAM merupakan salah satu bagian yang juga sangat mudah dipasang. Dan salah satu bagian dari sistem yang sangat mempengaruhi kinerja sistem itu sendiri.
Namun tidak jarang setelah pergantian yang tujuannya meningkatkan sistem justru terjadi sebaliknya. Kesalahan-kesalahan yang tidak disengaja atau kurangnya pengetahuan dapat menyebabkan komputer mengalami gangguan, seperti telah digunakan dua jenis memory yang berbeda pada satu motherboard.
Cobalah Anda periksa kembali jenis RAM yang akan dipasang. Jika Anda ingin meng-upgrade RAM Anda dari 128 MB ke nilai yang lebih tinggi, maka caranya adalah dengan menambahkan nilai yang sama pada slot sebelahnya (untuk motherboard dengan dual banks), atau mencopot yang lama dan meletakkan RAM dengan nilai yang diinginkan. Jangan meletakkan berdampingan RAM yang berbeda spesifikasi apalagi berbeda teknologi.
Setelah itu, Anda juga dapat memeriksa keadaan slot RAM itu sendiri. Hindarkan slot tersebut dari debu (cobalah hisap dengan vacuum cleaner khusus untuk PC). Sebab jika banyak debu yang menutupi slot Anda, maka akan mengganggu RAM itu sendiri. Setelah itu, pastikan RAM terpasang dengan benar. Tidak terbalik dan tidak kendur. Lalu pastikan juga casing tidak mengalami masalah overheating (cek ventilasi komputer).

Harddisk
kurangnya ruang untuk menyimpan data telah menjadi alasan para pengguna untuk meng-upgrade ruang datanya dengan yang lebih luas lagi. Namun, tidak jarang pada saat pemasangan terjadi komputer tidak mengenali harddisk baru yang terpasang atau terjadi konflik dengan harddisk yang telah lebih dulu terpasang yang memuat operating system Anda.
Untuk mengantisipasi masalah ini, sebelumnya periksalah kabel power yang terpasang ke harddisk tersebut lalu coba perhatikan kabel datanya. Setelah itu, perhatikan juga jumper pada harddisk yang baru (jika masih menggunakan jumper). Sedangkan bagi Anda yang menggunakan harddisk jumperless, perhatikan juga kabel datanya. Pastikan kabelnya memang sudah benar.
Jika keduanya tetap tidak dapat bekerja sama—sebelum menghakimi harddisk yang sudah terlanjur terbeli ini—cobalah menggunakan kabel data CD-ROM untuk harddisk yang baru. Jika sistem dapat berjalan dengan baik, maka itu bertanda harddisk baik-baik saja hanya memang tidak dapat disatukan dengan harddisk yang pertama.
Sedangkan jika ingin mengganti harddisk yang lama dengan harddisk baru yang memiliki kecepatan lebih tinggi atau dengan harddisk khusus seperti RAID, Anda harus memperhatikan kemampuan motherboard Anda, apakah memiliki dukungan terhadap sistem yang ingin digunakan atau tidak. Jika tidak, maka apa yang Anda inginkan sudah pasti tidak dapat dijalankan.

Floopy Disk
Ini adalah salah satu bagian yang jarang mengalami gangguan. Penginstalan floopy juga tidak sulit, sebab kabel power yang digunakan untuk floopy tidak sama dengan kabel power yang digunakan pada komponen lain. Begitu pula dengan kabel datanya.
Oleh sebab itu, terjadi kesalahan pada saat pemasangan floopy yang baru akan sangat jarang terjadi. Namun jika floopy yang baru terpasang tidak dapat bekerja, cobalah cek kembali kabel yang dipasangkan. Cobalah untuk mengganti kabel (untuk floopy) yang lain.
Jika ketidakberesan terjadi pada saat proses booting, maka cobalah dengan menjalankan DIR C: jika ini dapat dijalankan, maka periksa kembali floopy Anda. Jika DIR C: berjalan dengan baik ini tandanya kesalahan pada penginstalan floopy, tidak mempengaruhi sistem Anda yang lain. Anda bisa saja terus bekerja tanpa floopy. Namun akan sangat disayangkan jika floopy yang baru tersebut tidak dapat digunakan. Oleh sebab itu, periksa kembali kabel yang terhubung kepadanya. Jika masih saja tidak bekerja, tidak ada salahnya jika Anda mencoba dengan kabel yang baru.

Video Card
Jika Anda ingin menambahkan video card pada motherboard yang menyediakan video card secara onboard, maka untuk mengaktifkan video card yang baru Anda harus menonaktifkan terlebih dahulu video card yang lama melalui BIOS. Jika sudah selesai, jangan lupa untuk menghubungkan monitor dengan video card yang baru. Jika kedua hal ini lupa Anda perhatikan, maka monitor tidak akan menampilkan gambar apapun.
Jika masih saja Anda tidak mendapatkan gambar apapun, cobalah untuk memeriksa video card tersebut. Cabut lalu pasang kembali. Dan pastikan video card terselip dengan baik dan tidak kendur (untuk beberapa video card ada yang menggunakan kunci, pastikan kuncinya telah terpasang ke posisinya).

CD-ROM
Ingin mengganti CD-ROM dengan yang lebih cepat? Atau bahkan ingin menggantinya dengan DVD-ROM atau dengan CD-RW? Mudah saja. Mencabut CD-ROM sama dengan mencabut harddisk.
Jika drive baru yang Anda pasang tidak bekerja dengan baik, Anda pun tidak perlu panik. Cukup periksa baik kabel power maupun kabel datanya. Jika drive yang Anda pasang baik CD-RW maupun DVD tidak dapat digunakan untuk menjalankan CD Audio, maka periksalah kabel audionya. Biasanya setiap membeli drive baru, Anda akan diberikan kabel audio yang bentuknya sangat kecil. Hubungkan kabel audio tersebut dengan motherboard (yang memiliki sound card onboard) atau ke sound card (yang tidak onboard).
Bagaimana jika Anda tidak dapat mendengarkan music (CDA) melalui jack headphone yang disediakan pada oleh drive Anda, ini bukan sebuah masalah. Sebab jika memasang kabel data dan audio pada motherboard, maka Anda tidak akan mungkin mendengarkan suara dari jack headphone yang ada di drive. Tetapi coba saja Anda mencopot kabel datanya, Anda akan dapat mendengarkan CDA Anda langsung dari drive Anda.

I/O Peripheral
Jika ada peripheral lain yang ditambahkan ke dalam sebuah komputer dan ternyata setelah dipasang tidak dapat dijalankan atau bahkan tidak terdeteksi oleh komputer, maka hal pertama yang dapat dilakukan sebelumnya adalah membawanya kembali ke si penjual dan memeriksa apakah alat tersebut sudah terpasang dengan baik pada motherboard atau telah tercolok dengan baik pada konektor yang dianjurkan.
Setelah itu periksalah pengaturan pada BIOS, apakah status slot atau konektor berada dalam keadaan enable atau tidak. Jika berstatus disable, maka Anda harus mengubah statusnya menjadi enable terlebih dahulu baru dapat menggunakannya kembali.

Keyboard
Bila saat Anda memasang keyboard yang baru lalu komputer mengeluarkan bunyi yang sangat panjang dan tidak berhenti, cobalah untuk mematikan komputer Anda lalu tunggu hingga 10-15 menit. Kemudian nyalakan kembali dengan keyboard yang sudah terpasang.
Atau jika komputer yang memang biasa digunakan pada server ingin ditambahkan keyboard, biasanya pada BIOS komputer tersebut status keyboard adalah disable. Sehingga untuk menambahkan keyboard Anda perlu meng-enable-kan keyboard pada BIOS sebelum keyboard dapat digunakan.

Mouse
Apa yang terjadi pada mause sama dengan yang terjadi dengan keyboard. Sebab pada dasarnya, keduanya memiliki fungsi yang serupa. Jika ada sesuatu yang tidak sesuai, cobalah untuk mematikan komputer sesaat lalu menjalankannya lagi. Untuk mouse-mouse tertentu, kadang untuk mendapatkan fitur yang penuh dari keyboard maupun mouse Anda janganlah lupa untuk menginstal juga driver atau software yang disertakan dalam paket yang diberikan.
Satu hal yang tidak boleh lupa Anda lewatkan. Jika ada sesuatu yang berjalan tidak sesuai dengan yang diharapkan, adalah membaca buku manual yang disediakan. Baik berupa buku ataupun berupa software.
Jika kerusakan tetap saja terjadi dan produk tersebut masih memiliki garansi (baik dari toko maupun produsennya), cobalah untuk segera menghubungi toko tempat Anda membelinya. Jika tidak, Anda apat mencari keterangan dari situs produsennya atau mencari informasi lain yang ditawarkan melalui Internet

Sabtu, 12 Januari 2008

client server

aplikasi
aplikasi yang berbasis client-server yaitu e-mail, file transfer, database access, time sharing computer .

Client server
Sesuai dengan namanya, hubungan antar perangkat NTP ini berjalan dalam gaya client/server mode. Sebuah server bisa disinkronisasikan oleh member-member dari server tersebut, namun member-member tersebut tidak bisa melakukan sinkronisasi terhadap server. Client/server beroperasi dengan menggunakan protokol Remote Procedure Call (RPC). Dalam mendapatkan waktu yang akurat, NTP client akan mengirimkan NTP message ke satu atau lebih server NTP. Kemudian server yang menerimanya akan melakukan modifikasi alamat IP dan nomor port, mengubah beberapa field dalam message tersebut, menghitung ulang checksum, dan mengirimkan kembali pesan tersebut ke si pengirim. Dengan pesan tersebut, client dapat mengetahui waktu yang sedang berjalan di dalam server termasuk area waktunya, kemudian client akan mengubahnya menjadi waktu lokal di mana perangkat tersebut berada dan segera memasangnya pada perhitungan waktu di perangkat tersebut.

pengertian
Client-Server adalah arsitektur jaringan yang memisahkan client(biasanya aplikasi yang menggunakan GUI ) dengan server. Masing-masing client dapat meminta data atau informasi dari server.
Sistem client server didefinisikan sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu :

1. Servis (layanan)Hubungan antara proses yang berjalan pada mesin yang berbedaPemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya.Server sebagai provider, client sebagai konsumen

2. Sharing resources (sumber daya)Server bisa melayani beberapa client pada waktu yang sama, dan meregulasi akses bersama untuk share sumber daya dalam menjamin konsistensinya.

3. Asymmetrical protocol (protokol yang tidak simetris )Many-to-one relationship antara client dan server. Client selalu menginisiasikan dialog melalui layanan permintaan, dan server menunggu secara pasif request dari client.

APLIKASI CLIENT-SERVER SEDERHANA PADA SUATU JARINGAN KOMPUTER

Apa yang tejadi jika kita hanya mempunyai 1 satu lisensi Microsoft Office pada jaringan komputer kita, misalkan lisensi MS Office hanya untuk komputer SERVER. Sedangkan komputer CLIENT juga memerlukan aplikasi MS.WORD untuk mengolah kata.Solusinya dengan men-sharing aplikasi MS WORD ke komputer CLIENT. Dengan kata lain aplikasi MS.WORD menjadi aplikasi CLIENT-SERVER, yaitu client memberdayakan sumberdaya yang dimiliki server; dalam hal ini aplikasi MS WORD. Caranya sebagai berikut

1. Lakukan sharing folder Microsoft Office di komputeServer.–>Klik kanan pada folder Microsoft Office kemudian klik Properties–>Klik tab Sharing, klik Share this folder, kemudian klik Apply.–>OK, folder Microsoft Office telah ter-sharing.

2. Selanjutnya pada komputer CLIENT - Ke Windows Explorer. - Klik My Network Places - Klik Computer Near Me - Klik LATIHAN (workgroup) - Klik Server (computer name) - klik pada folder ‘Microsoft Office’ - klik older ‘Office10’ - pilih ‘WINWORD.exe’ -Pilih file Winword.exe

3. OK, aplikasi MS.WORD telah di sharing ke komputer Client dan siap digunakan.Lakukan hal yang sama pada setiap komputer Client.

4. Sekarang komputer CLIENT bisa menggunakan aplikasi MS Word. Tapi dengan catatan komputer SERVER harus dalam keadaan nyala.

5. Aplikasi MS.WORD telah menjadi aplikasi client-server 

Kamis, 10 Januari 2008

peer to peer

Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Dalam sistem jaringan ini yang diutamakan adalah penggunaan program, data dan printer secara bersama-sama. Pemakai komputer bernama Dona dapat memakai program yang dipasang di komputer Dino, dan mereka berdua dapat mencetak ke printer yang sama pada saat yang bersamaan.
Sistem jaringan ini juga dapat dipakai di rumah. Pemakai komputer yang memiliki komputer ‘kuno’, misalnya AT, dan ingin memberli komputer baru, katakanlah Pentium II, tidak perlu membuang komputer lamanya. Ia cukup memasang netword card di kedua komputernya kemudian dihubungkan dengan kabel yang khusus digunakan untuk sistem jaringan. Dibandingkan dengan ketiga cara diatas, sistem jaringan ini lebih sederhana sehingga lebih mudah dipejari dan dipakai.

Keunggulan:
1. Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
2. Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
3. Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

Kelemahan:
1. Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
2. Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
3. Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
4. Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan pada masing-masing komputer tersebut

Persyaratan untuk Peer to Peer di Internet adalah tersedianya sebuah koneksi dan software P2P. Contoh software P2P sendiri antara lain adalah BearShare, Kazaa, Morpheus dan Limewire. Software ini digunakan untuk menghubungkan komputer ke jaringan P2P. SEtelah koneksi komputer terjadi, maka komputer akan dapat mengakses ribuan sistem komputer lain yang berada dalam jaringan. MAsing-masing user dapat saling mencari file pada komputer lainnya dengan cara masing-masing menyediakan suatu folder sharing untuk diakses.

Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung ke jaringan dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server.


Membuat User Account untuk Jaringan P2P Windows 2K/XP

Untuk meng-enable jaringan (P2P) W2K Anda secara manual, perlu membuat user account tambahan. Untungnya, prosedur ini sedikit lebih mudah pada Windows XP karena adanya Network Setup Wizard. Mari kita lihat dari dekat keduanya!

1. Buat User Account BaruJika membuat jaringan peer-to-peer yang hanya terdiri dari Windows 2000 atau campuran Windows 2000 dan Windows 9x/Me, Anda secara manual perlu membuat user account tambahan pada Windows 2000. Sebelum mulai, Anda perlu membuat daftar nama user account dan password pada semua sistem dalam jaringan peer-to-peer. Setelah mempunyai daftar tersebut, Anda siap untuk membuat user account. Untuk memulai, buka Control Panel dan klik ganda icon Users and Passwords. Pada waktu Anda melihat kotak dialog Users and Passwords, klik tombol Add.

2. Tentukan Tingkat Akses UserDari sini, cukup ikuti petunjuk dalam Add New User Wizard untuk membuat account dengan salah satu username dan password pada daftar Anda. Pada waktu sampai di halaman terakhir, yaitu Add New User Wizard, Anda perlu menentukan tingkat akses untuk user account tersebut, Standard user, Restricted user, atau Other (Administrators, Guests, dan seterusnya). Tingkat akses yang Anda pilih akan bergantung kepada seberapa besar kontrol yang ingin diberikan kepada user tersebut; biasanya, Standard user sudah mencukupi.

3. Ulangi Langkah SebelumnyaPada waktu mengklik Finish, Anda akan kembali ke kotak dialog Users and Passwords, di mana Anda akan melihat user account pada daftar. Ulangi langkah sebelumnya untuk membuat user account yang lain. Setelah selesai membuat semua user account yang dibutuhkan, klik OK untuk menutup kotak dialog. Sekarang semua user akan dapat menghubungkan diri ke sistem Windows 2000 dan mengakses resources yang di-share. Sebagai contoh, user account baru bernama Hoyaj memungkinkan user ini mengakses resources pada Windows 2000.

4. Jalankan Network Setup WizardPada Windows XP, buka Control Panel dan pilih kategori Network and Internet Connections; kemudian pilih icon Network Connections. Pada waktu Anda melihat jendela Network Connections, pilih Set Up A Home Or Small Office Network pada Network Tasks untuk menjalankan Network Setup Wizard. Halaman yang akan Anda lihat berikutnya bergantung kepada apakah jaringan peer-to-peer Anda telah mempunyai koneksi Internet. Setelah mengatur koneksi Internet, Anda akan melihat halaman Give this computer a description and name. Di sini, Anda dapat memberikan nama komputer untuk sistem Anda.

5. Tentukan Nama WorkgroupPada waktu mengklik Next, Anda akan diminta untuk menentukan nama workgroup. Jika Anda sudah mempunyai workgroup, masukkan saja nama yang sama di sini. Pada waktu mengklik Next, Anda akan melihat rangkuman pilihan yang telah dibuat sejauh ini. Pada waktu Anda mengklik Next, wizard akan memberlakukan setting Anda dan mengonfigurasi Windows XP untuk tergabung dalam jaringan peer-to-peer. Setelah konfigurasi selesai, Anda akan melihat halaman You’re almost done dan diminta untuk membuat Network Setup Disk.

6. Buat Network Setup DiskMeskipun Anda mungkin tidak perlu menggunakan Network Setup Disk, kami sarankan Anda membuatnya satu, hanya untuk berjaga-jaga. Sampai di sini, Windows XP Anda seharusnya sudah dapat melihat dan mengakses resources yang di-share pada semua komputer dalam jaringan peer-to-peer melalui My Network Places. Semua Windows 9x/Me dalam jaringan peer-to-peer juga dapat melihat dan mengakses resources yang di-share pada Windows XP. Jika tidak, Anda perlu menggunakan Network Setup Disk untuk menjalankan Network Setup Wizard dan mengonfigurasi Windows 9x/Me agar tergabung dalam jaringan peer-to-peer.

P2P Windows 2000 dan XP Bekerja dengan Windows 2000Jika Anda membuat jaringan peer-to-peer yang hanya terdiri dari Windows 2000 atau campuran Windows 2000 dan Windows 9x/Me, secara manual perlu menambahkan user account ke Windows 2000. W2K Professional didesain untuk bekerja dalam jaringan domain, di mana semua user diperiksa oleh domain

controller.
Pada waktu Anda men-setup W2K Professional pada jaringan peer-to-peer, tentu saja tidak ada domain controller, tetapi user tetap harus diperiksa sebelum mereka mengakses resources yang di-share. Jadi, Anda perlu membuat user account lokal pada W2K Professional untuk setiap komputer yang akan mengakses resources yang di-share pada sistem tersebut.

Bekerja dengan Windows XPMicrosoft menyadari bahwa kebutuhan akan jaringan peer-to-peer semakin meningkat, jadi ia membuat langkah konfigurasi jaringan semudah mungkin dengan Windows XP Network Setup Wizard. Anda jalankan Network Setup Wizard dan ikuti petunjuk pada layar. Pada waktu di langkah terakhir, Anda dapat membuat Network Setup Disk, yang dapat digunakan untuk mengonfigurasi Windows 9x/Me sehingga mereka dapat bergabung dengan Windows XP.

Minggu, 02 Desember 2007

penkabelan

PengkabelanJaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel,menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain, namun bukan berartikurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan terminatordiujungnya). Seiring dengan perkembangan teknologi, penghubungantar komputer pun mengalami perubahan serupa, mulai dari teknologitelegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi seratoptik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer.
jenis topology Ring umumnyamenggunakan kabel Fiber Optik (walaupun ada juga yangmenggunakan twisted pair). Topologi Bus banyak menggunakan kabelCoaxial. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulituntuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benarmatching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secarabenar akan merusak NIC (Network Interface Card) yang dipergunakandan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuanmaksimalnya. Topologi jaringan Star banyak menggunakan jenis kabelUTP. Topologi jaringan dan jenis kabel yang umum digunakan dapatdilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.Topologi Jaringan dan Jenis Kabel yang Sering DigunakanTopologi Jaringan Jenis kabel yang umum digunakanTopologi Bus : Coaxial, twisted pair, fiberTopologi Ring : Twisted pair, fiberTopologi Star : Twisted pair, fiberSetiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan
spesifikasi yangberbeda, oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe kabel.
Ada tiga jeniskabel yang dikenal secara umum, yaitu:. Coaxial cable. Fiber Optik. Twisted pair (UTPunshielded twisted pair dan STP shielded twistedpair)
a) Kabel CoaxialDikenal dua jenis kabel coaxial, yaitu thick coaxial cable (mempunyaidiameter lumayan besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameterlebih kecil).Thick coaxial cable (Kabel Coaxial “gemuk”)Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.310BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm, danbiasanya diberi warna kuning. Kabel jenis ini biasa disebut sebagaistandard ethernet atau thick Ethernet, atau hanya disingkat ThickNet,atau bahkan hanya disebut sebagai yellow cable.Kabel Coaxial ini (RG-6) jika digunakan dalam jaringan mempunyaispesifikasi dan aturan sebagai berikut :. Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm(dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukanmenggunakan satu buah resistor 50-ohm 1 watt, sebab resistormempunyai disipasi tegangan yang cukup lebar).. Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung (attacheddevices) atau berupa populated segments.. Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan (externaltransceiver).. Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasukdalam hal ini repeaters.33. Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (atausekitar 500 meter).. Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau sekitar 1500meter).. Setiap segment harus diberi ground.. Jarak maksimum antara tap atau pencabang dari kabel utama keperangkat (device) adalah 16 feet (sekitar 5 meter).. Jarak minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 meter.Thin coaxial cable (Kabel Coaxial “Kurus”)Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir,terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yangbesar. Untuk digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel coaxial jenisini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2, dimana diameterrata-rata berkisar 5mm dan biasanya berwarna hitam atau warna gelaplainnya. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC Tconnector.Kabel jenis ini juga dikenal sebagai thin Ethernet atauThinNet.Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U atau C/U, jikadiimplementasikan dengan Tconnector dan terminator dalam sebuahjaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut :. Setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm.. Panjang maksimal kabel adalah 1,000 feet (185 meter) per segment.. Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30 perangkatjaringan (devices).. Kartu jaringan cukup menggunakan transceiver yang onboard, tidakperlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater.. Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain (populatedsegment).. Setiap segment sebaiknya dilengkapi dengan satu ground.. Panjang minimum antar TConnector adalah 1,5 feet (0.5 meter).. Maksimum panjang kabel dalam satu segment adalah 1,818 feet(555 meter).
b) Fiber OpticJaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaanbesar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit.Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalandan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data denganmedia FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.
c) Twisted Pair EthernetKabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded twistedpair (STP) dan unshielded twisted pair (UTP). STP adalah jenis kabelyang memiliki selubung pembungkus sedangkan UTP tidak mempunyaiselubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakankonektor RJ-11 atau RJ-45.
Tabel 5. Kategori Twisted Pair CableKategorikabelType FeatureType CAT 1 UTP Analog (biasanya digunakan diperangkat telephone pada umumnyadan pada jalur ISDN –integrated servicedigital networks. Juga untukmenghubungkan modem dengan linetelepon)Type CAT 2 UTP Up to 1 Mbits (sering digunakan padatopologi token ring)Type CAT 3 UTP, STP 16 Mbits data transfer (sering digunakanpada topologi token ring atau 10BaseT)Type CAT 4 UTP, STP 20 Mbits data transfer (biasanyadigunakan pada topologi token ring)Type CAT 5 100 Mbits data transfer / 22 dbType CAT5enhancedUTP, STP 1 Gigabit Ethernet up to 100 meters - 4copper pairs (kedua jenis CAT5 seringdigunakan pada topologi token ring16Mbps, Ethernet 10Mbps atau padaFast Ethernet 100Mbps)Type CAT 6 Up to 155 MHz or250 MHz2,5 Gigabit Ethernet up to 100 meters or10Gbit/s up to 25 meters . 20,2 db(Gigabit Ethernet)Type CAT 7 Up to 200 MHz or700 MhzGiga-Ethernet / 20.8 db(Gigabit Ethernet)Pada twisted pair (10 BaseT) network, komputer disusun membentuksuatu pola Star. Setiap PC memiliki satu kabel twisted pair yangtersentral pada HUB. Twisted pair umumnya lebih handal (reliable)dibandingkan dengan thin coax, karena HUB mempunyai kemampuandata error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi. Saat iniada beberapa grade atau kategori dari kabel twisted pair. Kategorytersebut dapat dilihat pada tabel dibawah :Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untukmasing-masing kabel tembaga dan juga untuk jack. Masing-masingmerupakan seri revisi atas kualitas kabel, kualitas pembungkusan kabel(isolator) dan juga untuk kualitas “belitan” (twist) masing-masing pasangkabel. Selain itu juga untuk menentukan besaran frekuensi yang bisalewat pada sarana kabel tersebut, dan juga kualitas isolator sehinggabisa mengurangi efek induksi antar kabel (noise bisa ditekan sedemikianrupa). Perlu diperhatikan juga, spesifikasi antara CAT5 dan CAT5enchanced mempunyai standar industri yang sama, namun pada CAT5esudah dilengkapi dengan insulator untuk mengurangi efek induksi atauelectromagnetic interference. Kabel CAT5e bisa digunakan untukmenghubungkan network hingga kecepatan 1Gbps.UTP Cable (khususnya CAT5 / CAT5e)Kategori 5 atau 5e adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitasyang tinggi, dan yang paling disarankan, baik pada 10 Mbps dan FastEthernet (100Mbps). Konector yang bisa digunakan untuk UTP CableCAT5 adalah RJ-45. Untuk penggunaan koneksi komputer, dikenal 2buah tipe penyambungan kabel UTP ini, yaitu straight cable dancrossover cable. Fungsi masing-masing jenis koneksi ini berbeda,straight cable digunakan untuk menghubungkan client ke HUB/Router,sedangkan crossover cable digunakan untuk menghubungkan client keclient atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan HUBke HUB.Straigt CableMenghubungkan ujung satu dengan ujung lain dengan satu warna.Sebenarnya urutan warna dari masing-masing kabel tidak menjadimasalah, namun ada standard secara internasional yang digunakanuntuk straight cable ini, seperti tabel 6 :Tabel 6. Standar Pemasangan Kabel UTP pada Konektor RJ-45Pin.
pemasangan kabel,yaitu:
Straight Trough
1 P.Orange <–> 1 P.Orange
2 Orange <–> 2 Orange
3 P.Hijau <–> 3 P.Hijau
4 Biru <–> 4 Biru
5 P.Biru <–> 5 P.Biru
6 Hijau <–> 6 Hijau
7 P.Coklat <–> 7 P.Coklat
8 Coklat <–> 8 Coklat
Cross
1 P.Orange <–> 3 P.Hijau
2 Orange <–> 6 Hijau
3 P.Hijau <–> 1 P.Orange
4 Biru <–> 4 Biru
5 P.Biru <–> 5 P.Biru
6 Hijau <–> 2 Orange
7 P.Coklat <–> 7 P.Coklat
8 Coklat <–> 8 Coklat
Keterangan:
Straight Trought = Dipergunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda mis: PC dengan Hub
C r o s s = Dipergunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama misal: PC dengan PC, Hub dengan Hub