Minggu, 02 Desember 2007

penkabelan

PengkabelanJaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel,menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain, namun bukan berartikurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan terminatordiujungnya). Seiring dengan perkembangan teknologi, penghubungantar komputer pun mengalami perubahan serupa, mulai dari teknologitelegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi seratoptik dan laser menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer.
jenis topology Ring umumnyamenggunakan kabel Fiber Optik (walaupun ada juga yangmenggunakan twisted pair). Topologi Bus banyak menggunakan kabelCoaxial. Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulituntuk mengukur apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benarmatching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secarabenar akan merusak NIC (Network Interface Card) yang dipergunakandan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuanmaksimalnya. Topologi jaringan Star banyak menggunakan jenis kabelUTP. Topologi jaringan dan jenis kabel yang umum digunakan dapatdilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.Topologi Jaringan dan Jenis Kabel yang Sering DigunakanTopologi Jaringan Jenis kabel yang umum digunakanTopologi Bus : Coaxial, twisted pair, fiberTopologi Ring : Twisted pair, fiberTopologi Star : Twisted pair, fiberSetiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan
spesifikasi yangberbeda, oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe kabel.
Ada tiga jeniskabel yang dikenal secara umum, yaitu:. Coaxial cable. Fiber Optik. Twisted pair (UTPunshielded twisted pair dan STP shielded twistedpair)
a) Kabel CoaxialDikenal dua jenis kabel coaxial, yaitu thick coaxial cable (mempunyaidiameter lumayan besar) dan thin coaxial cable (mempunyai diameterlebih kecil).Thick coaxial cable (Kabel Coaxial “gemuk”)Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.310BASE5, dimana kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm, danbiasanya diberi warna kuning. Kabel jenis ini biasa disebut sebagaistandard ethernet atau thick Ethernet, atau hanya disingkat ThickNet,atau bahkan hanya disebut sebagai yellow cable.Kabel Coaxial ini (RG-6) jika digunakan dalam jaringan mempunyaispesifikasi dan aturan sebagai berikut :. Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm(dianjurkan menggunakan terminator yang sudah dirakit, bukanmenggunakan satu buah resistor 50-ohm 1 watt, sebab resistormempunyai disipasi tegangan yang cukup lebar).. Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung (attacheddevices) atau berupa populated segments.. Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan (externaltransceiver).. Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasukdalam hal ini repeaters.33. Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (atausekitar 500 meter).. Maksimum jarak antar segment adalah 4.920 feet (atau sekitar 1500meter).. Setiap segment harus diberi ground.. Jarak maksimum antara tap atau pencabang dari kabel utama keperangkat (device) adalah 16 feet (sekitar 5 meter).. Jarak minimum antar tap adalah 8 feet (sekitar 2,5 meter.Thin coaxial cable (Kabel Coaxial “Kurus”)Kabel coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir,terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yangbesar. Untuk digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel coaxial jenisini harus memenuhi standar IEEE 802.3 10BASE2, dimana diameterrata-rata berkisar 5mm dan biasanya berwarna hitam atau warna gelaplainnya. Setiap perangkat (device) dihubungkan dengan BNC Tconnector.Kabel jenis ini juga dikenal sebagai thin Ethernet atauThinNet.Kabel coaxial jenis ini, misalnya jenis RG-58 A/U atau C/U, jikadiimplementasikan dengan Tconnector dan terminator dalam sebuahjaringan, harus mengikuti aturan sebagai berikut :. Setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm.. Panjang maksimal kabel adalah 1,000 feet (185 meter) per segment.. Setiap segment maksimum terkoneksi sebanyak 30 perangkatjaringan (devices).. Kartu jaringan cukup menggunakan transceiver yang onboard, tidakperlu tambahan transceiver, kecuali untuk repeater.. Maksimum ada 3 segment terhubung satu sama lain (populatedsegment).. Setiap segment sebaiknya dilengkapi dengan satu ground.. Panjang minimum antar TConnector adalah 1,5 feet (0.5 meter).. Maksimum panjang kabel dalam satu segment adalah 1,818 feet(555 meter).
b) Fiber OpticJaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaanbesar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit.Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehandalandan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data denganmedia FO lebih dari 100Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.
c) Twisted Pair EthernetKabel Twisted Pair ini terbagi menjadi dua jenis yaitu shielded twistedpair (STP) dan unshielded twisted pair (UTP). STP adalah jenis kabelyang memiliki selubung pembungkus sedangkan UTP tidak mempunyaiselubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini menggunakankonektor RJ-11 atau RJ-45.
Tabel 5. Kategori Twisted Pair CableKategorikabelType FeatureType CAT 1 UTP Analog (biasanya digunakan diperangkat telephone pada umumnyadan pada jalur ISDN –integrated servicedigital networks. Juga untukmenghubungkan modem dengan linetelepon)Type CAT 2 UTP Up to 1 Mbits (sering digunakan padatopologi token ring)Type CAT 3 UTP, STP 16 Mbits data transfer (sering digunakanpada topologi token ring atau 10BaseT)Type CAT 4 UTP, STP 20 Mbits data transfer (biasanyadigunakan pada topologi token ring)Type CAT 5 100 Mbits data transfer / 22 dbType CAT5enhancedUTP, STP 1 Gigabit Ethernet up to 100 meters - 4copper pairs (kedua jenis CAT5 seringdigunakan pada topologi token ring16Mbps, Ethernet 10Mbps atau padaFast Ethernet 100Mbps)Type CAT 6 Up to 155 MHz or250 MHz2,5 Gigabit Ethernet up to 100 meters or10Gbit/s up to 25 meters . 20,2 db(Gigabit Ethernet)Type CAT 7 Up to 200 MHz or700 MhzGiga-Ethernet / 20.8 db(Gigabit Ethernet)Pada twisted pair (10 BaseT) network, komputer disusun membentuksuatu pola Star. Setiap PC memiliki satu kabel twisted pair yangtersentral pada HUB. Twisted pair umumnya lebih handal (reliable)dibandingkan dengan thin coax, karena HUB mempunyai kemampuandata error correction dan meningkatkan kecepatan transmisi. Saat iniada beberapa grade atau kategori dari kabel twisted pair. Kategorytersebut dapat dilihat pada tabel dibawah :Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6 merupakan kategori spesifikasi untukmasing-masing kabel tembaga dan juga untuk jack. Masing-masingmerupakan seri revisi atas kualitas kabel, kualitas pembungkusan kabel(isolator) dan juga untuk kualitas “belitan” (twist) masing-masing pasangkabel. Selain itu juga untuk menentukan besaran frekuensi yang bisalewat pada sarana kabel tersebut, dan juga kualitas isolator sehinggabisa mengurangi efek induksi antar kabel (noise bisa ditekan sedemikianrupa). Perlu diperhatikan juga, spesifikasi antara CAT5 dan CAT5enchanced mempunyai standar industri yang sama, namun pada CAT5esudah dilengkapi dengan insulator untuk mengurangi efek induksi atauelectromagnetic interference. Kabel CAT5e bisa digunakan untukmenghubungkan network hingga kecepatan 1Gbps.UTP Cable (khususnya CAT5 / CAT5e)Kategori 5 atau 5e adalah yang paling reliable dan memiliki kompabilitasyang tinggi, dan yang paling disarankan, baik pada 10 Mbps dan FastEthernet (100Mbps). Konector yang bisa digunakan untuk UTP CableCAT5 adalah RJ-45. Untuk penggunaan koneksi komputer, dikenal 2buah tipe penyambungan kabel UTP ini, yaitu straight cable dancrossover cable. Fungsi masing-masing jenis koneksi ini berbeda,straight cable digunakan untuk menghubungkan client ke HUB/Router,sedangkan crossover cable digunakan untuk menghubungkan client keclient atau dalam kasus tertentu digunakan untuk menghubungkan HUBke HUB.Straigt CableMenghubungkan ujung satu dengan ujung lain dengan satu warna.Sebenarnya urutan warna dari masing-masing kabel tidak menjadimasalah, namun ada standard secara internasional yang digunakanuntuk straight cable ini, seperti tabel 6 :Tabel 6. Standar Pemasangan Kabel UTP pada Konektor RJ-45Pin.
pemasangan kabel,yaitu:
Straight Trough
1 P.Orange <–> 1 P.Orange
2 Orange <–> 2 Orange
3 P.Hijau <–> 3 P.Hijau
4 Biru <–> 4 Biru
5 P.Biru <–> 5 P.Biru
6 Hijau <–> 6 Hijau
7 P.Coklat <–> 7 P.Coklat
8 Coklat <–> 8 Coklat
Cross
1 P.Orange <–> 3 P.Hijau
2 Orange <–> 6 Hijau
3 P.Hijau <–> 1 P.Orange
4 Biru <–> 4 Biru
5 P.Biru <–> 5 P.Biru
6 Hijau <–> 2 Orange
7 P.Coklat <–> 7 P.Coklat
8 Coklat <–> 8 Coklat
Keterangan:
Straight Trought = Dipergunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda mis: PC dengan Hub
C r o s s = Dipergunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama misal: PC dengan PC, Hub dengan Hub

Tidak ada komentar: